Penciptaan siang dan malam mungkin adalah salah satu rahasia yang amat besar menyelimuti jagat raya, alam semesta, dan seluruh yang ada di dalamnya. Tapi apa sih yang menyebabkan Allah SWT menciptakan langit bisa menjadi siang atau malam di waktu yang tidak bersamaan? Karena kita semua masih bingung akan hal itu, ada baiknya kita sama-sama membahasnya dan coba agar bisa menjadi sangat rinci pada kesempatan kali ini.
Salah satu ayat yang menjelaskan mengenai rahasia kenapa ada siang dan ada malam muncul dari sebuah surat yang biasa dibacakan setiap malam Jum’at, yaitu surat Ya sin yang merupakan surat ke-36, dan ayat yang digunakan adalah ayat ke-37. Arti dari ayat itu adalah bahwa kekuasaan Allah ditunjukkan lewat malam itu, dimana kemudian siang akan digantikan malam dan orang-orang semuanya akan ditinggalkan dalam kegelapan, tanpa terkecuali. Ini mungkin merujuk kepada bagaimana malam hari amat gelap dan hanya cahaya kecil rembulan yang bisa menyinari kita.
Meski begitu, bergantinya siang dengan malam adalah salah satu nikmat yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita semua, dan termasuk dalam nikmat yang tak ada habisnya untuk para manusia dan makhluk-makhluk lain ciptaannya terlepas dari apa agama mereka, Allah SWT tidak pilih-pilih dalam mendatangkan siang dan malam. Tidak perlu lagi diragukan pula bahwa Allah SWT sudah mendesain pergantian siang dan malam sedemikian rupa sehingga ada keraturan yang lebih dari sekedar “teratur”, dan itulah bentuk dari rasa sayang Allah SWT kepada seluruh makhlukNya.
Rahasia dibalik penciptaan siang dan malam lagi-lagi tertulis dalam Al-Qur’an, kali ini pada surat Al-Qasas yang adalah surat ke-28, tepatnya pada ayat ke-73. Pada ayat tersebut diceritakan bahwa malam dan siang sebagai rahmat dari Allah SWT. Dengan begitu, kita sebagai makhluk ciptaan-Nya bisa menggunakan setengah darinya untuk beristirahat yaitu malam hari, dan agar pada setengah sisanya yaitu di siang hari kita bisa mencari karunia-Nya dan memenuhi kebutuhan hidup masing-masing makhluknya. Penciptaan siang dan malam juga agar seluruh makhluk ciptaan Allah SWT bisa menyampaikan rasa syukur mereka kepada Allah SWT.
Efek Diciptakannya Malam Hari oleh Allah SWT
Pada Surat Yunus ayat ke-67, dituliskan alasan kenapa Allah SWT menciptakan malam hari, yaitu agar makhluk-makhlukNya bisa beristirahat. Siang hari juga dibuat menjadi terang benderang agar manusia lebih mudah mencari karunia Allah SWT di bumi ini. Selain itu, malam juga identik sebagai waktu yang dipenuhi oleh rasa tenang dan rasa damai, dimana ini juga menjadi waktu yang cocok untuk menunaikkan ibadah khusus, seperti yang tertulis pada surat Al-Muzzammil ayat ke-8.
Ayat tadi menceritakan bahwa sesungguhnya jika kita terbangun di malam hari, maka suasananya akan jauh lebih tepat untuk membaca ayat-ayat Al-Qur’an, dimana kita juga bisa menjadi jauh lebih khusyuk. Dituliskan juga bahwa di siang hari kita sudah sibuk dan memiliki banyak urusan, maka gunakanlah malam hari sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan lakukanlah ibadah kepadaNya dengan penuh rasa khusyuk.
Dengan alasan-alasan di atas yang sudah dijelaskan panjang lebar disertai lantunan ayat-ayat Al-Qur’an di dalamnya, seharusnya kini sudah jelas tentang rahasia dibalik penciptaan siang dan malam.
0 Komentar untuk "Rahasia Dibalik Penciptaan Siang dan Malam"