Bagi seorang Muslim, mungkin mereka pernah bertanya masalah makna dan keutamaan membaca dua kalimat syahadat yang diwajibkan dalam agama, karena hal tersebut adalah salah satu pondasi paling utama dari keIslaman seseorang. Pada kesempatan kali ini, kita akan sama-sama membahas tentang apa saja yang terkandung dalam kalimat syahadat yang juga dikenal dengan nama kalimat Tauhid ini, serta apa yang bisa kita dapatkan ketika kita mengucapkan kalimat tersebut dalam hidup kita sehari-hari.
Membaca Dua Kalimat Syahadat, Pondasi Ke-Islaman Seseorang yang Paling Utama
Sebagai seorang Muslim yang baik, ucapan kalimat Syahadat itu wajib karena jika tidak maka keIslaman kita masih diragukan. Tapi tidak jarang kita mungkin berpikir bahwa kita hanya mengucap kedua kalimat itu saja tanpa mengerti artinya. Apa yang dimaksud dengan “Tiada tuhan selain Allah?”, dan apa makna yang terkandung dibalik kesaksian bahwa memang benar Rasulullah SAW Nabi Muhammad adalah utusan dari Allah SWT? Tentu beberapa dari kita pernah atau sering mengalami kegundahan karena hal itu, mengingat biasanya mereka yang datang dari keluarga Muslim dibacakan dua kalimat syahadat ketika lahir, tidak mengucapnya sendiri.
Makna kalimat Tauhid atau Syahadat muncul lewat tafsir dari Syaikh Sulaiman di bukunya yang berjudul Taisir al ‘Aziz al Hamiid, tepatnya pada halaman 53. Pada halaman tersebut beliau menuliskan bahwa Laa ilaaha Illallah berarti seseorang telah bersaksi dan bersumpah bahwa segala hal berkait ibadah yang dia kerjakan akan dilakukan tanpa didasari rasa takut dan rasa cinta kepada Tuhan selain Allah SWT. Hal ini juga dipertegas lewat al-Qur’an pada surat an-Nahl ayat 36. Artian dari ayat tersebut adalah bahwa Allah SWT memang sengaja menurunkan rasul kepada beberapa umat dengan tujuan agar umat tersebut menyembahNya.
Keheranan terhadap makna dan keutamaan membaca dua kalimat Syahadat yang mengkhususkan bahwa Tuhan yang satu hanyalah Allah SWT dan bahwa nabi Muhammad Rasulullah SAW adalah benar rasul yang langsung diutus oleh Allah SWT pernah dituliskan pada sebuah kisah di surat Shaad tepatnya pada ayat 5. Isi dari arti ayat tersebut adalah bahwa orang-orang kafir Quraisy bertanya mengapa Tuhan-Tuhan mereka harus disisihkan dan mereka harus menyembah Allah saja. Hal yang sama juga terjadi pada kaum Huud di surat al-A’raf ayat 70 yang artinya bahwa nabi Huud dipertanyakan tujuannya mendatangi kaum Huud.
Inti dari kalimat Syahadat adalah untuk mengakui bahwa memang tidak ada Tuhan yang lain di dunia ini selain Allah SWT, mengingat pengakuan bahwa adanya Tuhan lain selain Allah SWT merupakan sebuah kebatilan luar biasa dan kezaliman yang paling buruk diantara banyaknya kezaliman yang bisa dilakukan seseorang.
Mengurai Kelebihan Jika Membaca Kalimat Syahadat
Setelah mengetahui makna dari mengucap Laa Illaha Illallah, mungkin kemudian kita ingin mencari tahu apa yang bisa kita dapat saat mengucapkannya. Hal-hal tersebut adalah sebagai berikut ini:
• Sebagai dzikir yang terbaik
• Pahalanya sama seperti saat memerdekakan seorang budak
• Sebuah kalimat pengantar manusia ke surga
Sebenarnya jika kita mau menelaah ke dalam bermacam-macam hadits, mungkin kita akan temukan bahwa sebenarnya banyak hal yang bisa diperoleh dari mengucapkan kalimat tersebut, belum lagi mengingat kalimat ini adalah kalimat yang menentukan Islam atau bukannya seseorang. Jadi jelas saja amat luar biasa makna dan keutamaan membaca dua kalimat syahadat.
0 Komentar untuk "Makna dan Keutamaan Membaca Dua Kalimat Syahadat"