Jika Anak Bertanya Dimana Allah? Begini Jawabnya

Pernahkah anda bingung jika anak bertanya dimana Allah? Begini jawabnya dan akan dijelaskan secara mendalam pada kesempatan kali ini. Tidak jarang anak yang usianya masih muda sangat ingin tahu akan segala macam hal, terutama kepada orang-orang yang terdekat mereka. Tidak ada yang berbahaya pada sikap sang anak ini, tapi mungkin kadang kita sebagai orang tua yang kewalahan akan pertanyaan yang diberikan oleh anak tadi.

Jika Anak Bertanya Dimana Allah? Begini Jawabnya

Bingung Jika Anak Bertanya Dimana Allah? Begini Jawabnya yang Baik dan Bijak
Seorang anak memang kapasitasnya bertanya, mengingat mereka menganggap kita yang hidup di dunia lebih lama tahu jauh lebih banyak hal, karenanya anak sering bertanya penuh antusias mengenai banyak hal. Tidak jarang juga anak-anak kita menggunakan imajinasinya untuk membayangkan apa yang mereka lihat. Karena kebiasaan mereka berimajinasi inilah akan tiba masa dimana mungkin mereka akan mempertanyakan dimana Allah SWT berada. Ketika mereka bertanya seperti itu, janganlah kita mengecamnya atau memarahinya, karena anak sama sekali tidak tahu mengenai hal yang boleh atau tidak boleh ditanyakan, mereka hanya berusaha memenuhi kehausan mereka akan ilmu pengetahuan.

Hal yang perlu diperhatikan jika anak bertanya tentang keberadaan Allah, jangan pernah kita menjawab bahwa Allah duduk di atas langit, atau jangan juga menjawab bawah Allah berada di surga. Konon jawaban seperti ini malah akan membuat anak semakin bingung, karena jika kita jawab Allah SWT ada di langit, biasanya mereka akan makin penasaran dan bertanya apakah itu berarti Allah SWT tidak ada di bumi. Menjawab Allah SWT ada di surga berimplikasi bahwa surga itu lebih besar daripada Allah SWT. Kita juga tidak dianjurkan menjawab bahwa Allah ada dimana-mana, takutnya anak kita menganggap bahwa ada banyak Allah di dunia ini.

Apakah anda bingung jika anak bertanya dimana Allah? Begini jawabnya, seperti yang sudah dituliskan di surat al-Baqarah ayat 186 yang artinya kurang lebih jika ada umatNya yang bertanya tentang dimana Dia, kita harus menjawab bahwa Allah sangat dekat. Lewat surat Al-Hadiid ayat 4 juga dituliskan bahwa Allah ada bersama kita dimanapun kita berada. Nah, nampaknya jelas lewat ayat itu apa yang harus kita jawab kepada anak kita jika mereka bertanya tentang dimana Allah saat ini berada.

Anak Bertanya Tentang Wujud Allah, Harus Menjawab dengan Jawaban Apa?
Terkadang anak kita tidak hanya bertanya mengenai dimana mereka bisa bertemu Allah, melainkan sesuatu yang lebih sulit dijawab, yaitu wujud dari dzat yang maha segalanya itu. Saat anak bertanya mengenai wujud Allah SWT, kita jangan kebingungan dan menjadi gelagapan menjawab apa yang ia tanyakan, karena kita hanya perlu merujuk kepada surat Asy-Syura ayat 11. Arti dari ayat itu adalah bagaimana Allah menciptakan semua dengan berpasang-pasangan, dan bahwa tidak ada yang serupa denganNya. Lewat surat tersebut, kita kiranya bisa membuat sebuah jawaban dimana kita menjelaskan bahwa tidak ada satu hal pun di dunia ini yang mirip dengan Allah SWT.

Terkadang memang seorang anak yang sedang tumbuh selalu ingin tahu tentang banyak hal, dan kita sebagai orang tua harus selalu bisa bersikap tenang untuk menghadapi pertanyaan-pertanyaan yang tidak jarang aneh dan sangat ekstrim. Nah, dengan tulisan ini apakah kita semua masih merasa bingung jika anak bertanya dimana Allah?
85 Komentar untuk "Jika Anak Bertanya Dimana Allah? Begini Jawabnya"

Justru membingungkan. Kenapa sih susah menjawab bahwa Allah di langit?! Karena memang Allah jauh lebih besar dibandingkan langit dan bumi. Bahkan jika mau lebih ilmiah lagi, bilang saja Allah bersemayam di atas Arsy.

Lho itu bukan jwb bung...itu pikiran anda mendeskripsikan ayat yg tersirat,bgmn jika anaknya tetap menanyakan wujudnya...trus kita bilang allah beda wujud dgn alam ssemesta sesuai ayat yg tersirat,ingat bung itu msh tersirat ayat as-syura..come on your cheating someone..please deh

Terimakasih,,, sangat membantu sekali karena saya mempunyai 2 anak yang masih balita

Anonymous# mohon maaf sebelumnya. Jika kita mengatakan Alkah berada di arasy berarti secara tidak langsung kita mengatakan Allah itu butuh kpd makhluq yaitu tempat. jd Allah itu mempunyai sifat yg sama dengan makhluk. Sedangkan pengertian makhluq itu sendiri adalah "SEGALA SESUATU SELAIN ALLAH". Termasuk arasy adalah makhluq. Jika Allah berada di Arasy berarti Allah butuh kpd arasy.
wallahu a'lam

Kalau saya sih sebisa kita neg-jawabnya. Kalau memang kita punya jawaban sendiri dan anak kita udah puas ya udah Alhamdulillah. Kalau ternyata anak belum puas bisa lah pakai jawaban seperti artikel di atas.

Tambahan, pertanyaan Anda yang ini sepertinya keliru:
Kenapa sih susah menjawab bahwa Allah di langit?! Karena memang Allah jauh lebih besar dibandingkan langit dan bumi

Di artikel disebutkan kalau nanti anak-anak mikir berarti Allah jauh lebih kecil dari surga. Bahwa surga lebih besar dari Allah, bukan Allah lebih besar dari surga.

Ente wahabi ya? Allah itu tidak terikat ruang dan waktu!

Jawaban diatas memang bijaksana tapi justru belum tentu dimengerti oleh mereka (anak-anak).

Menurut keyakinan hati dan akal sehat saya memang allah swt berada dilangin, itu sebabnya kita berdoa selalu menghadap ke atas.. kalau allah dekat bersama kita dimanapun kita berada berarti allah banyak dong ?? Padahal yg dekat dengan kita itu malaikat pencatat amal baik dan buruk..

Anonymous maaf sebelumnya yaa ente tidak paham ya dgn artikel ini?
Allah cm da satu dan tidak ada peranakan utk Allah.
Maksud dari Allah dekat bersama kt dimanapun kita berada tu Allah melihat gerak-gerik kt slama d dunia ini.
Masalah doa menghadap ke atas tu hak masing" individu mau menghadap k mn ja jg blh kan inti dr doa itu adalah memohon maghfirah dan pertolongan kepada sang pencipta yaitu ALLAH SWT.

Allah itu berada dmana kita myakini-Nya. Jika kita dekat maka Allah juga dekat dengan kita, dan jika kita jauh maka Allah terasa jauh pula dengan kita.
Dan artikel di atas sangatlah membantu. Terima kasih saudaraku semuanya. Semoga kita tetap dekat dan selalu dalam Lindungan-Nya aamiin aamiin Allahumma aamiin

Yang komentar bnyk yg sok tahu, mengkaji al qur'an & hadits aja kagak pernah, makanya pemahamannya cuma diotak aja. Iman kita itu bny mengimani yg ghaib, dan Allah itu maha ghaib. Petunjuk yg terbaik itu adalah dari al qur'an dan hadits, jangan pake pemikiran ente.

kenapa kita mengingkari berita Al Qur'an dan Hadits..bukankah Allah sendiri yang mengatakan bahwa Dia bersemayam (istiwa) di atas arasy...
jawablah sesuai dengan Al Qur'an Dan Hadits..pasti kita tidak akan tersesat jalan...dia bersemayam diatas arasy bukan berarti dia membutuhkan arasy..langit diatas bumi..apakah langit membutuhkan bumi...

. Dalil Al Qur’an

Allah Ta’ala dalam Al Qur’anul Karim banyak sekali mensifati diri-Nya berada di atas Arsy yaitu di atas langit. Allah Ta’ala berfirman yang artinya:

“Allah Yang Maha Pemurah bersemayam di atas Arsy” (QS. Thaha: 5)
Allah bersama makhluk-Nya

Allah Ta’ala berada di atas Arsy, namun Allah Ta’ala juga dekat dan bersama makhluk-Nya. Allah Ta’ala berfirman yang artinya:

“Allah bersamamu di mana pun kau berada” (QS. Al Hadid: 4)
Ketika berada di dalam gua bersama Rasulullah karena dikejar kaum musyrikin, Abu Bakar radhiallahu’anhu merasa sedih sehingga Rasulullah membacakan ayat Qur’an, yang artinya:

“Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita” (QS. Taubah: 40)

Dalam Tafsir As Sa’di dijelaskan maksud ayat ini: “ ’Allah bersama kita’ yaitu dengan pertolongan-Nya, dengan bantuan-Nya dan kekuatan dari-Nya”. Allah Ta’ala juga berfirman yang artinya:

“Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), sesungguhnya Aku qoriib (dekat). Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepadaKu” (QS. Al Baqarah: 186)

Imam An-Nawawi menulis di kitabnya Syarh shahih muslim jilid 5 hal. 24-25:

قَوْلُهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيْنَ اللَّهُ قَالَتْ فِي السَّمَاءِ قَالَ مَنْ أَنَا قَالَتْ أَنْتَ رَسُولُ اللَّهِ قَالَ أَعْتِقْهَا فَإِنَّهَا مُؤْمِنَةٌ

[01] Tentang pertanyaan Nabi صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ kepada seorang jariyah (budak wanita): “di mana Allah?”, kemudian jariyah tersebut menjawab: “di langit”, kemudian beliau bertanya: “Siapakah aku?” Jariyah tersebut menjawab: “Engkau adalah Rasulullah”. Lalu beliau bersabda: “Merdekakanlah ia karena sesungguhnya dia orang yg mukmin (beriman)”.
قَالَ الْقَاضِي عِيَاضٌ لَا خِلَافَ بَيْنَ الْمُسْلِمِينَ قَاطِبَةً فَقِيهُهُمْ وَمُحَدِّثُهُمْ وَمُتَكَلِّمُهُمْ وَنُظَّارُهُمْ وَمُقَلِّدُهُمْ أَنَّ الظَّوَاهِرَ الْوَارِدَةَ بِذِكْرِ اللَّهِ تَعَالَى فِي السَّمَاءِ كَقَوْلِهِ تَعَالَى أَأَمِنْتُمْ مَنْ فِي السماء أن يخسف بكم الأرض
Berkata Qadhi Iyadh: “Tidak ada khilaf (perbedaan pendapat) diantara kaum muslimin seluruhnya baik para ahli fikih, ahli hadits, ahli kalam, ahli pendapat, maupun orang-orang yang taklid bahwa penyebutan Allah ta’ala di langit sebagaimana firman-Nya: “Apakah kamu merasa aman terhadap (Allah) yang ada di langit bahwa Dia akan menjungkirbalikkan bumi bersama kamu”

Menurut saya (yg kemungkinan besar salah):

Jika yg bertanya orang sdh berakal (dewasa) jawabannya spt teman2 semua sampaikan.

Jika yg bertanya orang belum berakal (anak2). Alloh dimana? jawab saya: "Bersama adik (sambil menepuk dadanya)". Alloh spt ap? jawab saya: "Kita tidak bisa melihat,tapi bisa kita rasakan dlm hati (kan banyak hal yg tdk mampu dilihat mata cth udara dll).

Insya Alloh simpel dan tidak merusak aqidah anak, seiring dg pertumbukan akal mereka ketika dewasa akan nyambung dg jawaban teman2.

Athoha ayat 5
Al-furqon ayat 59
Al-a'rof ayat 54
Surat Yunus ayat 3

Allah itu satu , tapi allah ada dimana saja , allah tahu apa yg di langit dan di bumi ! Dan jika anda mengatakan hanya malaikat yg berada dgn kita saya kira anda salah , bahkan di dlm alquran diktakan bahwa allah lebih dekat dgn urat nadi kita sendiri

Dimana Allah? Bersemayam diatas arsyi.. Mengenai bagaimananya tidak boleh ditanyakan.. Karna tidak ada ulama dr kalangan ahlussunnah yg menta'wilnya dg apapun.. Mereka membiarkan ayat2 yg tidak dijangkau oleh akalnya sebagaimana meatinya krna tidk ada keterangan yg jelas mengenai itu. Tetapi wajib akan mengimaninya..Allahu a'alam

Allah SWT ada pada setiap hambaNya yg senantiasa mengingatNya. Jika engkau mngingat Allah, maka Allah dekat denganmu. Namun jika engkau sama skali tdk mengingat Allah, maka Allah tdk bersamamu... Allah itu esa, ilmuNya yg menyelimuti alam semesta. Keberadaan Allah diatas langit ke 7. Cukuplah disitu pengetahuanmu tentang Tuhanmu, krn engkau takkan sanggup menembus ilmu tentang Tuhanmu... wallahu a'alam

Allah SWT ada pada setiap hambaNya yg senantiasa mengingatNya. Jika engkau mngingat Allah, maka Allah dekat denganmu. Namun jika engkau sama skali tdk mengingat Allah, maka Allah tdk bersamamu... Allah itu esa, ilmuNya yg menyelimuti alam semesta. Keberadaan Allah diatas langit ke 7. Cukuplah disitu pengetahuanmu tentang Tuhanmu, krn engkau takkan sanggup menembus ilmu tentang Tuhanmu... wallahu a'alam

smua nya bnar ukhti,, perbedaan persepsi itu biasa,,
Tergantung dari mana kita memandang dan sejauh mana kita mendalami ilmu agama,,
Mudah2an ilmunya bermamfaat dan membuat kita lebih bertawakal kepada Allah swt.
Mari kita saling berbagi ilmu,,
Sopan ya! Wkwkwk
Yosh

Sy setuju dg mba nadiyah
Mungkin jika yg bertanya org dewasa yg ingin mengenal islam (mungkin) an mempertanyakan ttg keberadaan dan wujud Allah, kita bisa langsung sodorin alquran dan hadist selesai
Tapi kalau yg bertanya anak kecil, maka akan panjaaaang jika jawabannya kurang jelas

Jadi kalau yg bertanya anak, alangkah baiknya langsung di praktekan. Itu saja tidak menutup kemungkinan mereka masih bingung

Allah dimana? "Disini dek" menyentuh dada (perasaan) mereka
Jadi Allah ada didalam tubuh adek? "Tidak. Tapi Allah berada dekat dengan kita kalau adek percaya Allah disini. Menjaga adek"
Tapi aku kok ga lihat Allah? Allah hantu? "Bukan. Kita memang tidak bisa melihat Allah. tapi Allah bisa lihat kita. Dan yang tidak bisa dilihat tidak selalu itu hantu. Contohnya udara. Dingin? (Kita meniupkan udara ke tangannya). Kelihatan nggak?"
Kalau ngga keliatan adek ga bisa donk kenalan sama Allah? Ngga bisa maen sama Allah?
Kalau aku disini dan Bunda di depan, Allah sama siapa? Sama aku atau sama Bunda?
Allah banyak donk Bund?

Dll pertanyaan tambahan yang kadang ada hehe

Sy setuju dg mba nadiyah
Mungkin jika yg bertanya org dewasa yg ingin mengenal islam (mungkin) an mempertanyakan ttg keberadaan dan wujud Allah, kita bisa langsung sodorin alquran dan hadist selesai
Tapi kalau yg bertanya anak kecil, maka akan panjaaaang jika jawabannya kurang jelas

Jadi kalau yg bertanya anak, alangkah baiknya langsung di praktekan. Itu saja tidak menutup kemungkinan mereka masih bingung

Allah dimana? "Disini dek" menyentuh dada (perasaan) mereka
Jadi Allah ada didalam tubuh adek? "Tidak. Tapi Allah berada dekat dengan kita kalau adek percaya Allah disini. Menjaga adek"
Tapi aku kok ga lihat Allah? Allah hantu? "Bukan. Kita memang tidak bisa melihat Allah. tapi Allah bisa lihat kita. Dan yang tidak bisa dilihat tidak selalu itu hantu. Contohnya udara. Dingin? (Kita meniupkan udara ke tangannya). Kelihatan nggak?"
Kalau ngga keliatan adek ga bisa donk kenalan sama Allah? Ngga bisa maen sama Allah?
Kalau aku disini dan Bunda di depan, Allah sama siapa? Sama aku atau sama Bunda?
Allah banyak donk Bund?

Dll pertanyaan tambahan yang kadang ada hehe

Mungkin akal ini yg tak sampai pada pemahaman.

Marilah belajar ,
sungguh kadar akal pemahaman manusia berbeda beda.

Baca ,dan coba pahami.
Bila tak mampu ,merujuklah pada yg mampu.

tak perlu malu ,karna itu ilmu yg akan mengalir kepadamu.

kita muslim ,dan kita sodara.
apakah kita akan bermusuhan ?
apakah tak ada keterbuka'an yg ma'ruf.

marilah muhasabah

sifat yg wejib kepada Allah ada 20 ﻭﺟــــﻮﺩ ﻗـــــﺪﻡ ﺑــﻘــﺎﺀ
ﻣــﺨــﺎﻟــﻔــﺔ ﻟــﻠـﺤـــــﻮﺍﺩﺙ .
ﻗـــﻴـــﺎﻣــــﻪ ﺑــﻨــﻔــﺴــــﻪ .
ﻭﺣـــﺪﺍﻧـﻴــﺔ ﻗــــــــﺪﺭﺓ ﺇﺭﺍﺩﺓ .
ﻋـﻠــﻢ ﺣــﻴــﺎ ﺓ ﺳـﻤـﻊ ﺑـﺼـﺮ . ﻛـــﻼﻡ
ﻗــــــــﺎﺩﺭﺍ ﻣــﺮﻳــــﺪﺍ .
ﻋـــﺎﻟــﻤــﺎ ﺣــﻴــﺎ ﺳـﻤــﻴـﻌـﺎ .
ﺑــﺼـــﻴـــﺮﺍ ﻣــﺘــﻜــﻠــﻤـﺎ .
sifat yg mustahil kepada allah ada 20
ﻋــــﺪﻡ ﺣـــــﺪﻭﺙ ﻓـــﻨـــﺎ ﺀ .
ﻣــﻤــﺎﺛــﻠــﺔ ﻟــﻠــﺤـﻮﺍﺩﻳـﺚ .
ﺃﻥ ﻻ ﻳــــﻜــﻮﻥ ﻗـــﺎﺋــﻤــﺎ .
ﺑــﻨـــﻔــﺴـــﻪ ﺗـــﻌـــــﺪ ﺩ .
ﻋــﺠــﺰ ﻛـــﺮﺍﻫـــﺔ ﺟـــﻬـــﻞ . ﻣـﻮﺕ
ﺻـﻤــﻢ ﻋـﻤـﻰ ﺑــﻜـﻢ .
ﻋــﺎﺟــﺰﺍ ﻣــﻜـﺮﻫـﺎ ﺟــﺎﻫـﻼ . ﻣــﻮﺗـﺎ
ﺃﺻـﻢ ﺃﻋـﻤـﻰ ﺃﺑـﻜـﻢ .

Pengalamanku wktu kecil
Pertanyaan ini pasti diajukan anak yang orang tuanya mengajarkan agama & sgt mengagungkan allah.. pertanyaanku dlu wktu kecil tdk hanya ini.. allah itu siapa.. allah dimna.. bgmna cara bertemu allah.. jika melihat ayah shlat & mengaji knpa qta shlat & mengaji.. apa shlat & mengaji dilakukan sepanjang waktu.. bila ramadhan bertanya knpa qta puasa.. bila bulan ramadhan ada orang mkan akan bertanya knpa qta puasa koq org itu tdk sedang allah mewajibkan.. knpa qta harus percaya malaikat& setan pdhal kita tidak melihatnya.. knpa qta harus berdoa dlm setiap melakukan sesuatu seperti mkn, tdr, dll.. knpa orang2 byk yang bercita2 naik haji.. jika hanya dijawab seperti di tautan nalar anak tdk sampai & abstrak & tidak puas.. setidaknya ini yang jwaban awal yang aq dpatkan diumur ku yang belum genap 8 thn.. alllah adl Tuhan yang menciptakan qta, ibu,ayah,nenek & semua yang ada dimuka bumi yang kmu lihat skrg.. qta bza bernafas krna allah, ada siank dan malam krna allah & kmu liat bulan & bintang dimalam hari, melihat matahari disiang hari karna allah.. ada hewan& tumbuhan itu krna allah.. allah yang menciptakan semuanya.. allah dimana ? allah sangat dekat, dia dihatimu & menjagamu, menjaga kita.. qta bertemu allah dengan shlat .. knpa qta shlat itu adl kewajiban qta sebagai mahluk ciptaan allah & rasa syukur qta ada dibumi.. coba kalau allah tdk menciptakan kmu ayah akan kesepian dan qta tdk bza duduk disini bersama.. mengaji al qur”an itu jg wajib krna al qur”an pedoman hidup qta.. allah sudah menciptakan qta beserta al qur”an untuk membimbing qta.. kmu sering liat ibu guru bawa buku kan.. lha seperti ibu guru mengajarmu dgn bwa pedoman buku.. kalau bu guru bwa buku pedoman utk pelajaran klu al qur”an buku pedoman hidup qta.. shlat & mengaji tdk dilakukan sepanjang wktu.. allah mewajibkan qta shlat 5 waktu selain itu sunah artinya boleh dilakukan boleh tdk.. sunah itu kalau dilakukan dpt phala & klu tdk tdk apa2.. mengaji lah sehabis shlat & boleh setiap saat qta ada waktu.. knpa bgtu krna kmu kan punya kewajiban belajar juga/ sekolah jdi kalau paz sekolah kmu belajar ilmu dari buguru kalau udah selesai kmu mau ngaji boleh.. selain shlat & mengaji qta dwajibkan jg puasa ramadhan.. knpa ada org tdk puasa, itu krna orang2 itu mungkin berbeda keyakinan dgn kita.. atau kalau cewe mmg sama allah diberi waktu tdk puasa krna baru kotor tpi itu untuk wanita dewasa kalau masih kecil & belum baligh sgt baik belajar puasa.. malaikat & setan mmg qta tdk bza melihat tpi dia jg mahluk ciptaaan allah & ditulis jg kan di al qur”an jdi qta harus percaya.. qta berdoa biar segala sesuatu yang qta lakukan dpt ridho allah & kita di jaga allah.. orang2 bercita2 naik haji untuk menunaikan rukun islam, sama itu adl bentuk ketaatan qta kpda allah.. tdk hanya naik haji tpi qta jg harus zakat..

# intinya saat anak bertanya contohkan yang ia liat & riil dihidupnya, itu akan membuat anak pham.. punya bakat tanya dari kecil..haha

maaf saudara Anonymous, mungkin kita harus belajar lagi utk menafsirkan surat thohaa ayat 5 ini :) kita tdk bisa menafsirkan tanpa landasan ilmunya krn utk menafsirkan surah mutasyabih sprti surah thohaa ayat 5 membutuhkan kaedah2 ilmu tertentu agar kita tidak salah pemahaman berbeda jika yg kita bahas ayat2 muhkamah :)

Masalahnya kan gimana cara jawab pertanyaan anak mengenai Allah, bukan tafsiran tafsiran, kalo anak kecil di kasih tafsiran apa bisa mengerti ?? Jadi hrus dijelasin secara sederhana. kalo gw d tanya sma anak gw Allah dimana ? Gw jawab aja ga tau, tp kita hrus meyakinkan anak kita bahwa Allah itu ada dengan segala kesempurnaan ciptaanNya, misalnya alam semesta bumi dan langit sudah pasti ada yang mengaturnya, tidak mungkin terjadi begitu saja, pasti ada sesuatu dibalik kehidupan ini yang mengatur segalanya, dialah Allah SWT, jadi kita hrus yakin Allah itu ada, agama tidak melulu mengenai logika tapi yg pertama adalah yakin

Ya sudah ,
sudah ya sobat ,
Mari nyadar diri,

Assalamu alaikum warohmatullah

Sudahlah berbicalah bila tau ilmunya bila tidak lbh baik diam ,dan hargai artikel ini hanya ingin mebagi ilmu yg dia ketahui

Bisa Juga kita jawab dengan mengatakan bahwa:"Dia (Alloh s.w.t.) berada diatas Semua Ciptaannya Yang Paling Tinggi, dan ciptaan Alloh Yang PalingTinggi Adalah Arsy, karena itu juga sesuai dengan penjelasan Alloh tentang Dirinya di dalam Alqur'an seperti dalam ayat-ayat berikut :QS. An Nahl : 50, Al An’am : 18, 61,QS. Al Ma’arij : 4,QS. Al Ma’arij : 4,QS. Al Baqarah : 255,QS. Saba’ : 23,QS. Al Mulk : 16,QS. Thoha : 5, Dan masih banyak dan ribuan dalil tentang Alloh Berada diatas semua Makhluk Ciptaanya !

LHA ENTE SENDIRI APA...?ENTE SENENG MEMCAH BELAH ISLAM YA...?

Yaudah jangan berdebat dengan sesama...
Kalian semua yakin ALLAH itu ada??

Kalo yakin ada,, yaudah jangan debat lagi...
Yang penting laksanakan apa yg ALLAH perintah, dan jauhi semua larangannya...
Jangan memaksakan diri untuk mengerti ilmu ghaib jika kalian tidak sanggup untuk mencerna dengan pemikiran... salah mencerna suatu ilmu,, fatal baginya.. di situlah banyak aliran d luar sana,, itu gara gara salah mencerna ilmu...

anaknya suruh ngaji, tp jangan ngaji yg modern ..... ngaji sama salafusholeh...

Arasyh itu makhluk iaitu ciptaan Allah..dan setiap makhluk itu baharu dan ada permulaannya...Kalau sebelum Allah ciptakan ArasyNya terus di mana kok dia tinggal sebelum itu...Jawapan yang benar..Allah itu wujud tanpa bertempat..Allah wujud dgn sendirinya.Allah.tak berhajat kepada Apa2 pun.. kalau Allah berhajat kepada makhluk atau apa2 maka itu tanda lemahnya Tuhan..sedangkan Allah itu Maha Agung ,Maha Besar,Maha Kuasa,Maha Tinggi dan bersifat2 dengan sifat yang Sempurna ..Wallahu A'lam

Satu pencerahan lagi, tinggal org tualah yg harus pandai2 mendidik anak2nya utk mengenal Allah SWT.

Apa yang salah dengan artikelnya?
Mnrt sy cukup bagus.
Sewaktu bertanya ke kedua ortu sy, mereka jg menjawab seperti itu.

Artikel di atas hanyalah sebuah wacana,bukan harga mati,insya Allah baik utk tambahan pengetahuan kita,toh kalo keingintahuan buah hati kita bisa terpuaskan dengan jawaban di atas kenapa tidak,kalo blom masih banyak referensi para pakar baik di dunia maya maupun buku2,ensiklopedi misalkan,selamat menghadapi ibadah shaum romadhan,smoga kita esok bisa kembali ke fitrah dan menjadi pribadi taqwa,insya Allah

Aku jauh engkau jauh, aku dekat engkau dekat.
Wujud ALLAH SWT adalah maha segalanya, apa arti indah menurut para sahabat? ALLAH maha indah.
Apa arti suci menurut saudara sekalian? ALLAH maha suci.
Itulah wujud ALLAH SWT, karena ALLAH maha segalanya.

Thanks..ini sgt bermanfaat untuk tambah wawasan..

sya setuju dengan pendapat akhi...
jazakallah kheir

sya setuju dengan pendapat akhy. ..
jazakallah kheir

Orang yang faham kisah Mukjizat Isro Mi'raj akan tau Jawabanny. Bukankah Rasulullah SAW menerima perintah Shalat langsung dari Allah SWT. Silahkan Tadaburi.

Awaludin ma'rifatullah (awal beragama mengenal Allah). Jika tdk mengenal Allah maka percuma ibadah (hukum syariat) yg dikerjakan. Percuma sholat, jika tdk tau Tuhan yg disembah. Tuhan itu lbh dekat dr pd urat leher manusia. Tuhan itu melihat di matamu, mendengar di telingamu, berbicara di mulutmu, berkehendak di hatimu, berkuasa di batang tubuhmu, berilmu di otakmu dan yg hidup di dirimu.

Pelajarilah dan ajarka kisah nabi ibrahim semua pertanyaan mengenai wujud tuhan dan keberadaan tuhan dimana akan terjawab dan pahamilah sifat alloh maka semua jawaban akan dipahami anak

Kalau jawab "Allah ada bersama kita dimanapun kita berada", yakinlah si anak abis itu bakal tengak tengok kiri-kanan sambil nanya "mana pah?"

Jawaban rekan di atas sudah cukup menjelaskan, tinggal bagaimana dirangkai shg tidak terlalu sulit utk dipahami anak2

Berarti belum bisa disebut ulama dong ya?

Artikel yang sangat bagus dan tepat :)
Mungkin jika jawaban ada yang berbeda tentu pasti bebeda juga yang menjelaskan tentang jawaban hal ini.
So simple klihatan yang mana yang mungkin wahabi.

enjoy ini perbedaan dan ini perdebatan ;)

Artikel ini bagus tapi terlalu berlebihan memprediksi... Memang anak2 sifatnya ingin tau... Kalo ditanya Allah dimana kita menjawbnya dekat dia pasti tanya lagi dimana kok enggak nampak... Dan seterusnya tak akan berkahir karena rasaingin tau itu. Jadi menurut saya jawab aja sebuah jawaban yang membuat dia tidak bertanya lagi dan tifak membuat anda sirik. Seiring perjalanan waktu ketika dia beranjak dewasa ajari dia ilmu tauhid kalo anda tidak bisa ilmu tauhid ya kemungkinan besar anda belum juga mengenal Allah maka sebaiknya anda dan anak anda sekalian belajar agama lagi ke orang yg paham ilmu tersebut... Intinya Iqra
tentu kita juga ingat kisah nabi ibrahim yg mencari tuhan... Sangat terinpirasi bukan? Jadi tuhan itu harus dicari baru terasa dekat... Dicari disini bukan melihat tapi mencari disini adalah mengimani sampai insyaallah ketingkat haqqul yakin...
Jadi jangan persoalkan anak kecil bertanya... Anda sendiri juga tidak pernah ingat apa yang terjadi dan anda tanyakan waktu kecil.. Jadi jangan ajari anak kecil dengan kapasitas orang dewasa...
Mohon maaf jika ada salah...

Maaf mungkin yang lebih tepat Allah itu tunggal dan bukan satu, kenapa? Karena jika satu, masih bisa dibagi menjadi setengah, dibagi menjadi 2, dibagi lagi menjadi 3, dan begitu seterusnya. Hanya sekedar meluruskan.

Beberapa dalil menyatakan allah itu bersemayam di arsy..dan juga sudah di jabarkan dalil oleh beberapa saudara kita sebelumnya..

Kalau allah itu lebih dekat dengan urat leher ..
Berarti allah itu di dalam diri dong..!!!

Tafsiran ayat lebih dekat dari pada urat leher itu allah maksudnya allah maha mengetahui maha mendengar...bukan allah itu dekat secara berdekatan dengan kita..
Mohon maaf atas pendapat saya ini..

Perbedaan pendapat seharusnya menjadi rahmat..
Tetapi umat muslim selarang ini berbedapa pendapat di karenakan ego nya masing2

Ohh wahabii stress..Otak kita tdk akan mampu membicarakan Dzat Allooh..kita perlu meyakini saja itu sudah cukup..bisa2 stress gila dan bsa jadi murtad naudzu billah mindzalik..karena Allooh tdk boleh diserupakan dgn makhluk.Allooh itu ada tnpa dimebsi waktu dan ruang..kalau Allooh bersemayam di atas arsy..itu "MUJASSIMAH"..wes wesss.

Disinilah kewajiban kita sebagai org tua yg berkewajiban atas tanggung jawab yg di amanahkan Allah, kemana anak kita akan kita bawa, ke golonga qadariah kah? Zabariah kah? Atau ahlussunah kah???!!!

Mengetahui ttg Allah, adalah wajib. Namun, dengan apa kita harus mengetahui ttg Allah? Adalah dengan dalil, bukan akal.

Pendapat mengenai menggunakan dalil qur'an al hadiidh:4, itu benar. Bahwa Allah bersama dengan kamu,dimanapun kamu berada. Namun, kebersamaan ini bukanlah diartikan seperti anda dan saya jalan bersama2.
Kata "bersama", tidak mengharuskan pelakunya bersama2 berdekatan dengan objeknya. Apakah jika dikatakan, "rembulan BERSAMA ku menemani perjalananku malam ini", berarti kamu menggandeng bulan??? Tentu tidak !

Dengan begitu, kita justru harus tetap menyatakan Allah di atas Arsy'.

Kedua, istiwa' Allah di atas Arsy, bukan berarti Allah butuh dengan Arsy tsb. Makna istiwa' secara bahasa arab adalah DI ATAS KETINGGIAN. Maka, jika ayat menyebutkan Allah istiwa' di atas Arsy, bermakna, Allah di atas ketinggian Arsy.

Sementara Arsy, adalah makhluk Allah yang paling besar dan tinggi. Maka, Allah berada di atas ketinggian yang paling tinggi.

Dengan demikian, penciptaan Arsy adalah utk menunjukkan ketinggian Allah di atas makhluk tertinggi sekalipun. Begitulah para ulama bersepakat.

Rujukan:
muslim.or.id/aqidah/sifat-istiwa-allah-di-atas-arsy.html

Saran, katakan kpd anak kita yang sebenarnya ttg Allah sesuai dalil dan pemahaman yang benar. Sampaikanlah semampu anak busa mencernanya,

Seperti halnya ilmu yang lain, semua ada tingkatannya. Jika umur sang anak bertambah, dan bertambah pula daya analisanya, maka barulah kita tambah porsi pemahaman anak tsb. Wallahu A'lam

Sekedar meluruskan. Sekarang saya tanya balik, anda tau bumi itu ada intinya? Kandungan apa yg ada pada inti bumi? Seberapa jauh dari tempat anda berpijak ke inti bumi? Anda akan menjawab kalau anda bukan ahli dibidang itu...
Sama halnya anak kecil,berilah informasi yg jelas dan dari hal yg kecil serta mudah dipahami,karna anak kecil hanya ingin jawaban yg meyakinkan. Sebab,anak kecil masih baru mengenal dunia. Sekarang saya tanya balik dr jawaban anda,berapa sih tingginya?seperti dari mana ke mana jauhnya? Wawasanmu beda dengan wawasan anakmu... Dan sudah jelas,wujud Allah tidak dapat dilukiskan dr apapun yg ada di dunia,anak kecil suka yg indah2,jadi sampaikanlah bahwa Allah itu indah.

Allah ada d mna mna terus bagaimana dengan tpt kya wc dan tpt lainnya yg jorok mungkin maksudnya bisa melhat kita dimanapun kita. berda

Tetap memyimak..inti dari diskusi ini mencari jawaabn terabik yga nantinya akan kita berkan jawaban tsb ke anak qta..semangat terus dalam thalabul'ilmi ..tetap hargai perbedaan
Toko Jordan
Herbal berkualitas..hp 08561547557

Maaf..

KISAH ABU NAWAS

Suatu ketika ada 3 orang tamu yang bertanya kepada Abu Nawas dengan pertanyaan yang sama namun jawabannya selalu berbeda.

Orang pertama bertanya,
"Manakah yang lebih utama, orang yang mengerjakan dosa besar ataukah yang mengerjakan dosa kecil?" tanya orang pertama.
"Orang yang mengerjakan dosa kecil." jawab Abu Nawas.

"Mengapa?" tanya orang pertama tadi.
"Sebab lebih mudah di ampuni oleh Alloh." kata Abu Nawas.
Orang pertama puas karena ia memang yakin begitu.

Orang yang kedua bertanya dengan pertanyaan sama.
"Manakah yang lebih utama, orang yang mengerjakan dosa besar atau orang mengerjakan dosa kecil?"
"Orang yang tidak mengerjakan keduanya." jawab Abu Nawas.

"Mengapa?" tanya orang kedua.
"Dengan tidak mengerjakan keduanya, tentu tidak memerlukan pengampunan Alloh." jawab Abu Nawas.
Orang kedua itu langsung bisa mencerna jawaban dari Abu Nawas.

Orang ketiga juga bertanya dengan pertanyaan yang sama.
"Manakah yang lebih utama, orang yang mengerjakan dosa besar atau orang yang mengerjakan dosa kecil?"
"Orang yang mengerjakan dosa besar." jawab Abu Nawas.

"Mengapa?" tanya orang ketiga.
"Sebab pengampunan Alloh kepada hambaNya sebanding dengan besarnya dosa hamba itu." jawab Abu Nawas.
Orang ketiga menerima alasan Abu Nawas.
Akhirnya ketiga orang itu pulang dengan perasaan puas.

Karena belum mengerti, seorang murid Abu Nawas bertanya.
"Mengapa dengan pertanyaan yang sama bisa memberikan jawaban yang berbeda?" tanya muridnya.

"Manusia dibagi menjadi 3 tingkatan.
Tingkatan mata, tingkatan otak dan tingkatan hati." jawab Abu Nawas.
"Apakah tingkatan mata itu?" tanya muridnya.
"Anak kecil yang melihat bintang di langit, ia mengatakan bahwa bintang itu kecil karena ia hanya menggunakan mata." jawab Abu Nawas.

"Apakah tingkatan otak itu?" tanya muridnya.
"Orang pandai yang melihat bintang di langit, ia akan mengatakan bahwa bintang itu besar karena ia berpengetahuan." jawab Abu Nawas.

"Lalu apakah tingkatan hati itu?" tanya murid Abu Nawas.
"Orang pandai dan mengerti yang melihat bintang di langit, ia akan tetap mengatakan bahwa bintang itu kecil walaupun ia tahu kalau bintang itu besar.
Karena bagi orang yang mengerti tidak ada sesuatu apapun yang besar jika dibandingkan dengan ke-Maha Besaran Alloh SWT." jawab Abu Nawas.

Kini murid Abu Nawas mulai mengerti mengapa pertanyaan yang sama bisa menghasilkan jawaban yang berbeda.

Kisah Abu Nawas ini menurut saya sangat mendidik.
Pada tingkatan manakah kita semua?
Apakah di tingkatan mata, otak atau hati.
Wallohualam.
Semoga kita semua mendapat RahmatNya.

Sungguh Alloh Maha Besar.
Sungguh Maha Benar Alloh dengan segala FirmanNya.

Bicaralah dengan ilmu, bukan bicara "MENURUT SAYA" #LakumDyinukumWaliyadin

Gini deh klo org2nya sok pinter, merasa paling bnr sendiri, ambil baiknya z sih, klo emg menurut kalian ga bagus yasudh ga usah dihiraukan, toh ga ganggu ini, dr pd sperti ini jd saling merasa bnr sendiri.
menurut saya artikel di atas bagus kok, sangat membantu, krn saya sendiri seorang ibu dr anak yg besar rasa keingin tahuannya

Gini deh klo org2nya sok pinter, merasa paling bnr sendiri, ambil baiknya z sih, klo emg menurut kalian ga bagus yasudh ga usah dihiraukan, toh ga ganggu ini, dr pd sperti ini jd saling merasa bnr sendiri.
menurut saya artikel di atas bagus kok, sangat membantu, krn saya sendiri seorang ibu dr anak yg besar rasa keingin tahuannya

Salam damai Saudaraku Umat Muslim. Artikel ini hanya curahan hati dari penulisnya, tidak harus diperdebatkan. Rasull tidak pernah mengajarkan kita untuk berdebat, sekalipun itu untuk mencari kebenaran, bermusyawaralah bersama. perdebatan tidak akan mnyelesaikan masalah.. Jika diperhatikan dengan penuh kesadaran diri, apakah perdebatan yg memunculkan perpecahan ini yg diharapkan Allah & Rasullny, apakah ini yg diajarkan dalam Agama Islam?? Marilah bersatu, dan jika ada yg merasa ilmu'nya benar, ya alhamdulillah, tapi jgn diperdebatkan, melainkan diAmalkan.
Mohon maaf jika ada kata/kalimat yg tidak berkenan.. :) <3

Salam damai saudaraku sekalian, saya bukannya mau meluruskan atau mau protes, tapi sy hanya mau menyarankan. Agar sebaiknya kita umat Islam Jangan berdebat seperti ini, ini hanya akan menimbulkan perpecahan dari diri kita sendiri. Ingat tidak? Apakah Rasull mengajarkan kita berdebat utk mnentukan mana yg bnar & yg salah?? tentu tidak!!
Rasull selalu bermusyawarah utk memecahkan suatu masalah. Tentunya kita harus mencontohi sikap yg satu ini. & jika ada Sesuatu yg dirasa benar/lurus, Cukup diAmalkan, & tdk perlu diperdebatkan.
Jika DiAmalkan = yg kita dapat adalah PAHALA.
& Jika diperdebatkan = pasti dia merasa Ajib, Ria, Takabur, iri, dengki,dst hingga dia menjadi sombong... (yg merupakan sifat syaitan)
jadi saya harap jgn diperdebatkan.
jati diri dari seorang muslim bukan dari fasehnya dia membaca Al-Qur'an, tapi bagaimana dia bersikap seperti Qur'an tsb.
ISLAM CINTA DAMAI.. :) <3
Maaf jika berlebihan dan jika ada kata yg kurang berkenan mohon dimaafkan. :)

Jangan pernah menjawab Allah ada di mana2,,
Nanti malah berpikir bahwa Allah juga ada di WC. Subhanallah...

Tidak ada yg kuasa satu pun makhluk d dunia ini yang dpat melihat Allah....krena hanya dengan cahaya nya saja sudah dpat mmbuat gunung meletus n bumi tdak akan sanggup menahannya

Ealaaa wong2,, gitu aja kok repot,,,

Ealaaa manusia,, gitu aja kok repot,,,

@al faqir, afwan. Saya coba luruskan sedikit. Allah wujud jg bkn dgn sendiriNya. Allah itu dzat yg wajib wujud. Sesuatu perkara yg ada dengan sendirinya jg adalah sesuatu yg baru, dn brrti pernah tdk ada. Mka Mustahil Allah ta'ala itu wujud dgn sendiriNya. Semoga dpt pahami, trimakasih

Lha kamu bisa jawab apa kalo anak anda bertanya tentang wujud-Nya(Allah)?

Perdebatan diatas jg sangat membantu saya paham dan tau jawabannya jika ditanya anak. Thanks ya buat yg debat.

Kapasitas anak juga beda beda,ada yg cukup dijawab sekali,ada yg dijawab malah tanya lagi....
Banyak tanya biar banyak ngerti..

ALLAH SWT.. BERTEMPAT Diatas segala galanya..

Assalamualaikum.....klau seorang anak bertanya wujud? Katakan saja....cerita rasul musa....yg saat ingin melihat allah swt.gunungpun runtuh rasulpun pingsan....apalagi ayah.....klau ayah minta liatkan allah,maka bumi beserta isinya bisa hancur nak!!kita dan semua orang di bumi meninggal..... Saking maha kuasanya maha besarnya allah,dan allah tak berada di bumi melainkan ditempatnya arsy.....karna rasul muhammad pernah melihat bumi,syurga beserta neraka hanya seperti kelereng bagi allah...klau kita ingin melihatnya masuklah syurga dulu dan harus meninggal dulu perbagus ibadahnya.....(agar masuk syurga).....nanti qta semua andai masuk syurga akan bertemu sama yg menciptakan kita dan dedek bisa berterima kasih langsung sama allah....

Anon# langit itu tempat mustajab doa. Klo anda bilang gara2 kita berdoa menadahkan tangan ke langit berarti Allah di langit, bagaimana waktu kita salat menghadap ke kiblat? Berarti Allah di kiblat donk?Allah itu tdak butuh kepda tempat dan ruang, selain Allah yg lain semua maklhluk. Klo Allah di langit, bagaimana sebelum ada langit? coba anda jawab?

Artikel di atas membantu kok.pak
Insyallah bagus sesuai isI al quran

Back To Top