Shalat adalah ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh umat Islam. Pada shalat jamaah, terdapat barisan untuk perempuan dan untuk laki-laki. Barisan terburuk dari shalat perempuan adalah yang paling depan. Sedangkan barisan paling depan adalah barisan paling baik untuk laki-laki. Lalu alasan apa yang mendasari hal demikian ini?
Shalat adalah ibadah yang wajib bagi setiap umat muslim. Keutamaannya akan bertambah jika dilakukan secara berjamaah, terlebih jika dilakukan dimasjid. Ketika shalat di masjid maka kita akan shalat bersama laki-laki ataupun perempuan. Meskipun letaknya berbeda, Allah telah menentukan shaf depan bagi laki-laki dan shaf belakang bagi perempuan. Inilah shalat wanita yang benar.
Sebuah hadits menjelaskan bahwa shaf paling baik untuk laki-laki adalah shaf paling depan, dan yang terburuk adalah shaf paling belakang. Sedangkan untuk perempuan, shaf paling baik ada di belakang dan shaf paling buruk ada di depan. Namun masih muncul pertanyaan apakah hadits ini shahih atau tidak. Setelah mencari tahu dari beberapa sumber, maka diketahui bahwa hadits tersebut adalah shahih.
Namun, masih ada pertanyaan yang muncul, apakah alasan dari shaf yang terburuk itu? Beberapa ulama sepakat bahwa, terburuknya shaf paling depan untuk perempuan karena pada shaf itu, mereka dekat dengan shaf paling belakang laki-laki. Hal ini dapat membuat para perempuan tidak khusyu’ dalam melaksanakan shalat. Mereka dapat melihat gerak-gerik laki-laki dan tidak lagi fokus pada ibadah.
Meskipun, disebut paling buruk, bukan berarti mengandung dosa atau maksiat. Melainkan, hanya akan mengurangi pahala kita dalam beribadah. Meskipun tidak membatalkan, tetapi seharusnya kita menghindari hal ini agar dapat melaksanakan ibadah dengan sempurna. Inilah tata cara shalat wanita.
Berikut ini ada beberapa hal yang terdapat dalam kandungan hadits tersebut, yaitu:
1. Shaf terbaik untuk laki-laki adalah shaf terdepan dan shaf terburuk ada di paling belakang. Sedangkan untuk perempuan, shaf terbaik ada di paling belakang dan shaf terburuk ada di paling depan. Shaf untuk laki-laki mutlak dan berlaku secara umum serta selamanya. Inilah perbedaan sholat laki-laki dan perempuan.
2. Sedangkan, shaf untuk perempuan tidak berlaku selamanya, mutlak ataupun umum. Apabila perempuan shalat berjamaah dengan laki-laki maka shaf terburuk ada di paling belakang. Namun, apabila perempuan hanya shalat berjamaah dengan sesama perempuan maka, shaf paling depan menjadi shaf paling baik.
3. Maksud dari shaf terburuk adalah memiliki keutamaan paling sedikit, dan dapat mengurangi pahala.
4. Alasan mengapa shaf paling depan menjadi paling buruk karena laki-laki dan perempuan akan berbaur dan shalatnya tidak lagi tenang atau khusyu’.
5. Terdapat perbedaan mengenai keutamaan shaf dan keutamaan shalat berjamaah sehingga akan ada hitungan pahala tersendiri.
6. Terdapat pengecualian lagi, apabila dalam shalat berjamaah itu terdapat pembatas antara shaf laki-laki dan perempuan, maka shaf terdepan menjadi shaf paling baik, sedangkan shaf terburuk ada di belakang.
Berdasarkan hadits tersebut, kita tahu bahwa Allah memiliki ketentuan yang harus kita pahami. Bukan sekedar menjalankannya, tetapi kita harus memahami benar agar tidak salah paham mengenai hadits tersebut. Setelah mengetahui maksud dari hadits tersebut, kita bisa menempatkan diri dengan baik dan benar dalam shalat berjamaah. Hal ini akan membuat kita dapat melakukan ibadah secara lebih sempurna.
0 Komentar untuk "Barisan Terburuk Dari Shalat Perempuan Adalah yang Paling Depan"