Memang benar bahwa manusia itu diciptakan dengan segala kekurangan yang menandakan bahwa manusia tidaklah sempurna karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Meski manusia mempunyai kekurangan, tapi bukan berarti lalu si manusia harus hidup dengan ketidakpercayadirian karena setiap manusia diciptakan Allah dengan kekurangan dan kelebihan. Mungkin di beberapa bidang kita kurang, tapi tentu ada bidang-bidang lain di mana kita pasti menonjol dan jago. Manusia bakal menjadi sempurna kalau tidak punya kekurangan, jadi apa yang sudah dijadikan Allah tentu adalah yang paling baik.
Dibalik Kekurangan Pasti Ada Kelebihan yang Manusia Miliki
Pada dasarnya, kekurangan dan kelebihan adalah pasangan karena mereka selalu bersama-sama dan tidak akan terpisahkan. Kalau kelebihan adalah anugerah dari Allah untuk manusia, jangan salah, kekurangan pun diadakan Allah juga sebagai anugerah. Intinya juga bahwa kita sebagai manusia yang tidak sempurna ini membutuhkan orang lain untuk saling melengkapi. Kelebihan kita bisa membantu kekurangan mereka dan kelebihan mereka bisa menutupi kekurangan kita sehingga menjadi sempurna adanya. Maka dari itu juga, Allah menciptakan manusia untuk saling melengkapi serta mengisi satu sama lain.
Kita pasti sering dengar bahwa kita diciptakan unik, bahkan orang kembar sekalipun memiliki perbedaan dan faktanya adalah kelemahan bersanding kelebihan setiap saat. Namun, memang banyak manusia sulit menerima kekurangan masing-masing dan selalu iri akan apa yang dimiliki orang lain, padahal mungkin orang tersebut juga merasa bahwa dalam diri kita ada yang ingin dipunyainya juga. Normalnya, manusia bakal membandingkan diri sendiri dengan orang lain, seperti “Dia tingggi, gue kok pendek ya,” “Kok dia hidungnya mancung banget, punya gue mancung ke dalam,” atau “Dia cantik/ganteng banget, gue jelek.” Pertanyaan yang perlu direnungkan oleh semua manusia yang penuh keirian akan kelebihan orang lain adalah apakah setelah menjadi sama seperti mereka akan mendatangkan kebahagiaan bagi kalian? Karena sesungguhnya manusia tidaklah mudah puas, dan karena itulah banyak yang kecewa akhirnya setelah menempuh beberapa kali operasi plastik.
Dibalik kekurangan tersimpan kelebihan bukanlah omong-kosong dan jika kita sering melihat orang yang buta sejak lahir, bukan berarti dia punya lebih banyak kekurangan dibanding kita. Tuhan selalu adil karena selalu ada karunia lebih yang diberikan ke orang tersebut, seperti lebih tajamnya pendengaran. Hal ini seharusnya bisa menyadarkan kita betapa apa yang Tuhan ciptakan sudah menurut porsi masing-masing. Justru kelebihan akan muncul dari diri kita ketika kita tidak sedang meratapi nasib dan kekurangan kita. Tidak perlu untuk berlarut-larut dalam melihat segala kekurangan.
Selalu ada kelebihan di balik kekurangan manusia, seperti kita bisa lihat Lionel Messi. Di tengah-tengah para pemain sepakbola yang tingginya menjulang, tinggi Messi hanyalah 169 cm, tapi banyak sekali penghargaan yang ia sudah menangkan, seperti pemain terbaik dunia. Ada segudang prestasi dan kemampuan bermain cepat serta lincah yang ia miliki sehingga semuanya itu menutupi kekurangan akan kependekan tubuhnya. Kelebihan boleh dimaksimalkan dan kekurangan bukanlah hal yang perlu menjadi fokus kita.
Messi mampu melewati musuh-musuhnya yang memiliki postur tinggi nan besar dengan sangat mudah dan menjadikannya pahlawan dalam timnya di banyak pertandingan. Messi bukanlah satu-satunya yang bisa digunakan untuk berkaca. Menyadari dan meratapi kekurangan kita dan terus-menerus merasa iri akan apa yang dimiliki orang lain tidak akan membuat kita maju. Hal ini malah membuat kita semakin tidak puas yang mengiring kita ke tingkat depresi. Dibalik kekurangan pasti ada kelebihan yang seharusnya bisa dimaksimalkan sehingga tidak usah menangisi kekurangan yang ada pada diri sendiri.
0 Komentar untuk "Sadari Bahwa Dibalik Kekurangan Pasti Ada Kelebihan"