Anak Ajaib Ini Membuat 7 Juta Kristen Menjadi Muslim

Beberapa dari kita pasti pernah dengar tentang anak ajaib ini yang membuat 7 juta Kristen menjadi muslim, namun mungkin kita hanya dengar sekelebat saja tanpa tahu siapa nama anak ajaib itu atau bagaimana latar belakangnya sehingga mampu menjadikan banyak orang Kristen menjadi Islam. Disebut sebagai anak ajaib bukanlah isu semata karena memang sejak dilahirkan anak ini memang sudah menunjukkan keimanannya yang luar biasa terhadap Allah. Seberapa hebat anak ini, berapa umurnya sekarang, apa pekerjaannya, dan informasi lain-lainnya bisa coba disimak di sini.

Anak Ajaib Ini Membuat 7 Juta Kristen Menjadi Muslim

Anak Ajaib Ini Membuat 7 Juta Kristen Menjadi Muslim, Cari Tahu Tentangnya di Sini
Anak ajaib ini bernama Fidelis dan berasal dari Afrika Timur, tepatnya dari Kota Tabora karena ia memang dilahirkan di sana, di daerah Kiloleni pada tanggal 10 Oktober 1986. Sekarang ia dikenal sebagai Sheikh Shariff yang sebenarnya sudah dipanggil begitu sejak usianya tiga tahun. Itulah mengapa ia disebut ajaib, karena pada waktu usia tiga tahun, ia sudah bisa berkhotbah yang heboh pada 22 Desember 1989, tepatnya di Masjid Gongoni. Saat itu jugalah ia juga menjadi seorang Islam. Perlu diketahui bahwa ia lahir dari keluarga Kristen dan berhasil memengaruhi orang tua serta kakak-kakaknya sehingga berpindah ke Islam.

Anak ajaib yang mengislamkan ini bernama Fidelis dan menurut sang ayah, nama ini bukanlah nama baptis, tapi nama dari sang ayah sendiri untuk sekadar mengingat kelahirannya. Meski sempat mendapatkan perlawanan dari orang tuanya karena mereka menginginkan anaknya ini menjadi Kristen kembali, akhirnya ayah dan ibunya pun memelajari Islam dan menjadi muslim. Dari situ juga nama baptis mereka dan anak-anak mereka diubah. Nama ayah Fidelis adalah Maurice Robert Matongo dan diubah menjadi Mikidadi Matongo, sedangkan nama ibunya yang sekarang adalah Marriam, padahal tadinya adalah Clemencial Michael Isamaki. Seluruh anaknya pun sudah pindah menjadi Islam dan mengganti nama mereka, seperti Sara menjadi Sarah, Albert menjadi Abubakar, Mesent menjadi Abdillahi, Devother menjadi Fadhila, Boniface menjadi Ibrahim, Grace menjadi Faudhia, Samuel menjadi Hamza, Jane menjadi Sharifa, dan Michael menjadi Yussuf.

Ini bisa dibilang salah satu mukjizat Islam karena ada sekitar tujuh juta orang Kristen yang ia jadikan Islam. Kehebatannya berawal dari waktu ia berusia empat bulan di mana ayat-ayat Al-Qur’an bisa dibacanya dengan lancar dan menginjak usia satu tahun, ia benar-benar mampu membaca seluruh Al-Qur’an serta menggunakan bahasa Perancis, Swahili, dan Arab waktu bicara. Di usianya yang ke-5, Fidelis berkhotbah dalam lima bahasa, bahasa Arab, Swahili, Italia, Perancis, dan Inggris tanpa memelajarinya melalui kursus atau studi tertentu.

Anak ajaib ini mengislamkan 7 juta orang Kristen bermula dari dakwahnya di usia yang masih sangat muda. Meski baru berusia lima tahun, beribu-ribu orang datang untuk mendengarkan dakwahnya. Tidak hanya itu, setelahnya pun ia berkhotbah dari satu kota ke kota lainnya seperti pengkhotbah profesional. Dari kota-kota serta negara-negara lain yang ia kunjungi itulah ia mendapatkan banyak dukungan dan banyak yang telah Fidelis bantu untuk menemukan kebenaran dan jalan lurus yang akhirnya memeluk agama Islam. Fidelis telah berhasil membawa banyak orang kembali ke fitrah sedari kecil.

Itulah kisah dari si anak ajaib yang berhasil membawa berjuta-juta orang untuk memeluk Islam dan tidak heran kalau ada banyak orang yang telah kembali ke fitrah karena ia memulai dari usia yang sangat muda. Percaya atau tidak anak ajaib ini membuat 7 juta Kristen menjadi muslim serta tentang keeksistensiannya yang sesungguhnya, semua kembali kepada Anda.
3 Komentar untuk "Anak Ajaib Ini Membuat 7 Juta Kristen Menjadi Muslim"

wakakaka....clim2 ... ksian bgt kau ini apapun kau tulis supaya kristen nampak kalah....emang kami peduli...kasian bgt....

orang diatas saya semoga dapat hidayah :) , berfikirlah jika ingin berkomentar brother !

"Jangan mengkritik orang bodoh, karena dia akan membencimu. Tapi kritiklah orang berakal, karena dia akan mencintaimu" (Imam Ali As)

Back To Top