Tahukah Anda nenek moyang orang Eropa ternyata kanibal? Mengagetkan mungkin bagi kita karena hal ini tidaklah terbesit dalam pikiran kita meski memang terjadi di zaman dahulu kala. Ditemukan tulang-tulang nenek moyang manusia Eropa atau tulang dari manusia pertama di Eropa pada sebuah situs di Spanyol yang bergelut di bidang arkeologi dan diungkapkan bahwa orang-orang prasejarah ini adalah pemakan sesama manusia, dan yang terutama adalah pemangsa daging anak-anak. Sebelum dibeberkan dan disebarluaskan, tentu ada beberapa hal yang bisa menjadi bukti karena memang sudah diteliti, dan kali ini kita akan memelajari alasan-alasan di balik kanibalisme ini.
Betapa Mengejutkan, Tahukah Anda Nenek Moyang Orang Eropa Ternyata Kanibal
Salah satu direktur yang menangani proyek Atapuerca yang diketahui menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO bernama Jose Maria Bermudez de Castro mengatakan bahwa ia dan timnya yakin bahwa kanibalisme telah dipraktikkan oleh orang-orang prasejarah yang telah disebutkan sebelumnya. Mengejutkan sekaligus mengerikan bila membayangkan adanya praktik kanibalisme yang menjadi hasil dari pengkajian tulang-tulang tersebut yang artinya nenek moyang orang Eropa memakan kalangan mereka sendiri. Mungkin sebagian dari kita pun bertanya-tanya apakah kanibalisme adalah bagian dari sebuah ritual karena manusia zaman dulu memiliki ritual-ritual tertentu sesuai dengan kebudayaan dan adat-istiadat mereka yang sangat ketat.
Kanibalisme nenek moyang orang Eropa ini ternyata juga bukan bagian dari sebuah ritual atau semacamnya. Musuh-musuh mereka dimakan sesaat setelah dibunuh, dan korbannya diketahui adalah remaja dan anak-anak. Dijelaskan pula bahwa dalam sejarah kemanusiaan, kasus kanibalisme satu ini adalah yang pertama dengan dokumentasi terbaik, tapi bukanlah yang paling tua. Penemuan akan tulang-belulang itu adalah di beberapa gua yang sangat berantakan, bahkan sudah patah dan pecah. Disana pun ditemukan campuran tulang-belulang binatang-binatang lainnya, seperti rusa kutub, rusa, kuda, dan segala hewan buruan yang dikonsumsi manusia. Dari situlah, de Castro kemudian mengatakan bahwa ada dugaan bahwa gastronomi bukanlah bagian dari kanibalisme dan memang bukan untuk acara ritual tertentu.
Diadakan penggalian untuk mencari tahu tentang kanibalisme orang-orang Eropa prasejarah ini dan telah ada 150 tulang manusia yang ditemukan dari tahun 1978 hingga 1984. Satu lagi tulang utuh ditemukan pada tahun 1992 dan dua tahun berikutnya ada penemuan tulang-belulang kembali dan diketahui sudah dari 800.000 tahun yang lalu. Dugaan bahwa tulang-tulang tersebut adalah manusia pertama Eropa pun muncul dan kita mengenalnya sebagai Homo Antecessor yang telah ada sebelum Homo Sapiens dan manusia Neanderthals. Diduga manusia-manusia pertama ini bermigrasi dari Afrika dan datang ke gua Atapurca melewati Timur Tengah, kemudian Italia Utara, lalu Perancis.
Ternyata nenek moyang orang Eropa itu kanibal dan dari beberapa tempat yang disebutkan di atas itu merupakan situs yang baik untuk manusia bisa bermukim karena di sana sangat kaya akan flora dan fauna serta kenyamanan iklim yang menyenangkan. Ada air di sana, dan ada banyak hewan yang bisa diburu dan dimakan, seperti halnya rusa, kuda, dan beruang yang seharusnya menjadikan mereka bisa hidup tanpa memakan sesamanya. Jadi, bukan karena kekurangan panganlah alasan mereka melakukan kanibalisme itu, hal ini memang karena kesukaan mereka sendiri untuk memakan daging manusia.
Ditambahkan de Castro juga bahwa telah diidentifikasi bahwa sebagian besar individu yang telah diteliti sebagai korban merupakan remaja atau anak-anak. Tahukah Anda nenek moyang orang Eropa ternyata kanibal? Itulah penjelasan, keterangan dan alasan dari de Castro setelah melakukan riset.
0 Komentar untuk "Mengejutkan, Nenek Moyang Orang Eropa Ternyata Kanibal"