Asteroid merupakan benda langit yang sewaktu waktu dapat menghantam bumi dan ternyata Indonesia peringkat 1 yang paling mungkin dihantam asteroid. Hal ini telah dinyatakan oleh para ahli yang meneliti dan mengawasi jalannya benda langit tersebut. Apakah benar berita tersebut? dan bagaimana penjelasannya?
Indonesia Peringkat 1 yang Paling Mungkin Dihantam Asteroid, Inilah Penjelasannya.
Para ahli memperkirakan jumlah asteroid yang mengancam bumi saat ini sebanyak 47 buah dan memiliki ukuran selebar 330 kaki. Benda langit ini diperkirakan akan menghantam bumi dan Indonesia peringkat pertama Negara paling mungkin dihantam asteroid. Berikut beberapa penjalasan tentang berita tersebut:
1. Amerika Serikat telah banyak melakukan penelitian Wide Field Infrared Survey Explorer yaitu penelitian tentang asteroid. Negara ini memiliki badan antariksa yang sangat terkenal yaitu NASA. Penelitian ini telah mengumpulkan sampel asteroid berbahaya sebanyak 107 buah dari 47 ribu sampel asteroid yang berbahaya. Benda langit yang telah dikumpulkan ini memiliki ukuran minimal selebar 330 kaki.
2. NASA juga telah meneliti jarak orbit asteroid ke bumi melalui misi NEOWISE dan hasilnya adalah benda langit ini memiliki jarak orbit sekitar 5 juta mil dari bumi. Dekatnya jarak orbit ini dapat diperkirakan bahwa asteroid tersebut sangat berbahaya dan dapat menghantam bumi dalam waktu yang tidak lama.
3. Untuk penelitian selanjutnya, peneliti dari University of Southampton menggunakan software NEOimpactor dengan mensimulasikan tabrakan asteroid kecil yang hanya berdiameter 1 km saja untuk mengetahui letak tepat jatuhnya asteroid yang akan menghantam bumi. Hasil dari penelitian tersebut menyebutkan bahwa ada daftar 10 Negara yang Menjadi Hantaman Asteroid, Indonesia paling mungkin. Kesembilan negara lainnya yaitu Amerika Serikat, Inggris, Brazil, Italia, Nigeria, Filipina, Jepang, India, dan China.
Asteroid merupakan benda langit yang memiliki ukuran lebih kecil jika dibandingkan dengan planet tetapi berukuran lebih besar jika dibandingkan dengan meteoroid dan benda langit ini terdapat pada bagian dalam tata surya.
Sudah banyak Asteroid yang telah ditemukan oleh para ahli yaitu sekitar 5000 buah perbulannya dan dengan banyaknya benda langit yang ditemukan ini dapat dibayangkan bagaimana terjadinya jika benda langit ini menghantam bumi.
Fenomena Asteroid menabrak bumi telah terjadi sekitar 60 juta tahun lalu dan kejadian itu telah memusnahkan kehidupan makhluk hidup terbesar dibumi yaitu dinosaurus. Menurut ilmuwan Stephen Hawking, factor utama yang menyebabkan kelangkaan makhluk hidup di galaxy ini adalah tingginya frekuensi tabrakan asteroid dan planet, hal ini telah dijelaskan didalam bukunya yang berjudul ‘Life in Universe’.
Galaxy Sagitarius selalu melintasi tata surya kita setiap periode 250 juta tahun. Fenomena ini mengakibatkan banyak benda langit yang menghantam bumi dan Indonesia urutan nomor 1 yang paling mungkin dihantam Asteroid karena letaknya paling strategis.
Banyak dampak yang disebabkan karena benturan Asteroid ke bumi, sehingga Amerika mendirikan sebuah proyek The Killer Asteroid yang menganalisa akan pergerakan Asteroid dan mempelajari dampak dari benturan benda langit ini dengan bumi. Proyek ini dilakukan oleh para ilmuwan dari NASA yang bekerja sama dengan NSF (Science Foundation Washington Nasional). Menurut perhitungan yang telah dilakukan, tumbukan Asteroid pada satu negara dapat membakar dan memusnahkan seluruh makhluk hidup di negara tersebut. Namun, Asteroid akan pecah di ketinggian 207.000 kaki atau sekitar 63.100 meter dan akan terjadi ledakan setelah 1,17 menit terjadinya tabrakan.
Itulah beberapa informasi tentang tumbukan Asteroid dengan bumi dan Indonesia peringkat 1 yang paling mungkin dihantam asteroid jika peristiwa itu benar-benar terjadi.
0 Komentar untuk "Indonesia Peringkat 1 yang Paling Mungkin Dihantam Asteroid"