Misteri Popobawa, Roh Jahat yang Suka Sodomi Manusia


Sekarang, perkembangan zaman membuat sebagian besar manusia hidup dengan berbagai alat yang lebih modern. Namun, meskipun demikian tidak menghilangkan keyakinan seseorang untuk memiliki kepercayaan terhadap makhluk ghaib. Salah satunya Popobawa, roh jahat yang suka sodomi manusia yang sudah berkembang sejak zaman dahulu.

Misteri Popobawa, Roh Jahat yang Suka Sodomi Manusia

Indonesia memiliki berbagai kebudayaan di setiap daerahnya. Sebuah kebudayaan memiliki keyakinan masing-masing, termasuk dalam memandang adanya makhluk ghaib. Salah satu jenis makhluk ghaib yang berkembang adalah Popobawa. Istilah Popobawa dikenal pertama oleh pulau Pemba, Tanzania. Popobawa juga sering disebut dengan Popo Bawa, yakni suatu nama dari roh jahat yang dipercaya oleh para warga. Pada tahun 1995, misteri mahluk gaib yang suka meniduri manusia ini mulai berkembang dan terkenal di tengah masyarakat. Bahkan munculnya cerita ini membuat para warga panik, mulai dari daerah Pemba ke daerah Unguja, khususnya Zanzibar hingga menyeberang ke Es Salam serta berbagai pusat perkotaan lain di Afrika Timur.

Popobawa merupakan nama dari bahasa Swahili yang diartikan “sayap kelelawar”. Nama ini diduga berasal dari deskripsi dari bayangan roh kegelapan yang sering menyerang pada malam hari. Nama ini menggunakan istilah jamak dari mapopobawa sebagai bentuk rasa takut yang dimanifestasi. Popobawa merupakan shape shifter yang memiliki berbagai bentuk berbeda. Tapi, bentuknya tidak menyerupai kelelawar sebagaimana arti dari namanya. Makhluk ini memiliki kemampuan untuk berubah bentuk sebagai manusia, hewan atau bentuk lain sesuka hatinya. Pada umumnya, Popobawa akan muncul ke rumah-rumah pada malam hari. Namun, makhluk ini juga bisa dilihat pada siang hari dengan wujud seperti manusia tapi memiliki jari-jari yang tajam. Ciri khas dari makhluk ini adalah kehadiran bau yang sangat tajam tapi bau ini tidak selalu muncul mengiringi kehadiran Popobawa. Inilah misteri Popobawa jin suka sodomi manusia.

Sebelum meneruskan ke rumah lain, Popobawa akan menyerang wanita, pria, dan anak-anak bahkan keluarga yang ada di rumah itu. Serangan itu biasanya dilakukan pada malam hari dengan serangan fisik dan/ atau layaknya fenomena poltergeist. Serangan yang paling ditakuti adalah serangan seksual berupa sodomi pada pria maupun wanita. Setelah itu, mereka harus menceritakan peristiwa tersebut pada orang lain, jika mereka tidak melakukan hal tersebut, maka Popobawa mengancam akan melakukan serangan yang sama pada orang itu.

Misteri itu pun menyebar di tengah masyarakat. Hal ini membuat masyarakat memutuskan untuk tidur di luar rumah bersama anggota keluarga lain. mereka berkerumun di sekitar api yang dibuat. Kepanikan banyak menyebar di daerah Zanzibar, maupun es Salam.

Menurut sejarah yang berkembang, pada tahun 1970-an terdapat seorang Syekh yang marah dan ia menciptakan jin guna membalaskan dendamnya pada tetangganya. Ia kehilangan kendali sehingga menggunakan cara-cara jin dalam membalas dendam. Jin inilah yang disebut sebagai Popobawa sang pemerkosa.

Masyarakat desa menyatakan jika Popobawa marah karena ia merasa tidak diterima keberadaannya. Kemudian Popobawa berbicara pada sekelompok warga desa di daerah Pemba di tahun 1971 melalui gadis yang ada. gadis tersebut bernama Fatuma, ia berbicara dengan suara berat pada seorang pria. Setelah itu, terdengar suara gemerisik yang muncul di dekat atap.

Sebagai seorang muslim, kita harus meyakini bahwa terdapat makhluk ghaib yang merupakan salah satu ciptaan Allah. Tapi keberadaan Popobawa ini tidak dapat dijelaskan oleh agama. Benar atau tidaknya keberadaan makhluk ini tergantung dengan kepercayaan yang kita miliki. Demikian misteri Popobawa, roh jahat yang suka sodomi manusia.
0 Komentar untuk "Misteri Popobawa, Roh Jahat yang Suka Sodomi Manusia"

Back To Top