Dalam agama Islam, telah dijelaskan bahwa malaikat merupakan makhluk ciptaan Allah yang paling taat. Malaikat diyakini terbuat dari nur atau cahaya. Tidak hanya dari sisi agama, teori fisika juga ikut menyumbangkan ilmunya dalam menjelaskan sosok malaikat. Bagaimana penjelasannya? Mari kita simak sosok malaikat dalam teori fisika.
Inilah Sosok Malaikat dalam Teori Fisika
Misteri mengenai bahan dasar tubuh malaikat masihlah menjadi pertanyaan para ilmuwan. Meskipun dalam Islam sudah dijelaskan bahwa malaikat terbuat dari cahaya. Sedangkan malaikat dalam perspektif fisika lebih mengarahkan pada bahan yang lebih generik daripada cahaya. Bahan tersebut adalah partikel-partikel quantum yang bersifat lebih mendasar atau bisa disebut dzarrah.
Partikel quantum merupakan media untuk tempat menjalarnya empat gaya dasar di alam semesta, yakni partikel Graviton yang mempunyai kaitan dengan gaya gravitasi bumi, partikel Gluon atau pembentuk gaya nuklir yang kuat, partikel Boson Madya yaitu pembentuk gaya nuklir yang lemah, dan partikel Foton atau cahaya yang dapat membentuk gaya elektromagnetik.
Para ilmuwan islam menduga bahwa bahan dasar tubuh malaikat mempunyai kaitannya dengan keempat partikel quantum tersebut. Berikut hal-hal yang menjadi alasan sosok malaikat menurut teori fisika:
1. Saat bergerak, malaikat digambarkan mempunyai kecepatan tinggi dan apabila melewati dimensi ruang dan waktu mengalami dilatasi waktu dengan waktu manusia. Sehingga dimungkinkan, bahwa bahan dasar tubuh malaikat ialah cahaya atau yang setara dengannya.
2. Berdasarkan ilmu fisika modern, cahaya mempunyai kaitannya dengan salah satu partikel quantum yaitu foton. Foton diketahui tidak memiliki muatan listrik dan massa sehingga netral tak terpengaruh dengan muatan listrik.
3. Ternyata tidak hanya foton, tapi ketiga artikel quantum lainnya juga memiliki peran. Masing-masing partikel mempunyai tanggung jawabnya sendiri atas gaya-gaya dasar yang dapat membuat alam semesta selalu eksis. Hilangnya satu gaya dapat meruntuhkan alam semesta.
4. Dalam al-Qur’an, partikel-partikel quantum tersebut diistilahkan dengan dzarrah.
5. Maka sangat besar kemungkinan bahwa malaikat memang terbuat dari keempat partikel quantum ini. Tidak hanya foton, semua partikel juga berpengaruh disini. Bahkan bisa juga dari kombinasi partikel quantum tersebut.
6. Jika kita berbalik ke sejarah, maka partikel foton merupakan partikel yang paling akhir kemunculannya dibanding partikel yang lain. Sebelum itu, dikenal dengan sebutan era gaya-gaya electroweak dimana merupakan representasi kombinasi antara elektromagnetik atau foton dengan gaya nuklir berkekuatan lemah atau boson. Sedangkan sebelum masuk era gaya-gaya electroweak dikenal sebagai era bersatunya keempat partikel quantum, yaitu boson madya, foton, dan gluon yang mewakili gaya nuklir berkekuatan tinggi. Dan era yang paling ujung adalah terjadinya peristiwa big bang dimana semua adalah gaya-gaya dasar alam semesta yang masih berupa gaya gravitasi atau bisa diwakili dengan Graviton. Kemudian dikenal sebagai hinggs boson atau partikel Tuhan.
7. Satu alasan yang sangat menarik adalah berdasarkan ilmu fisika, partikel quantum disebut sebagai partikel messenger atau partikel utusan. Partikel ini berfungsi menyampaikan pesan berupa medan gaya yang menghasilkan gaya-gaya dasar alam semesta. Berdasarkan gaya-gaya ini lah semua peristiwa itu terjadi.
Menurut pemikiran di atas, maka tak bisa dipungkiri bahwa ada kesamaan antara partikel-partikel quantum yang berperan sebagai messenger antar peristiwa dan benda, dengan para malaikat yang juga mempunyai tugas untuk menyampaikan pesan sebagai utusan (messenger) dari Allah. Sosok malaikat dalam teori ilmu fisika memiliki penjelasan yang cukup masuk akal.
Demikianlah penjelasan mengenai sosok malaikat dalam teori fisika. Namun, misteri ini masih belumlah terpampang secara pasti, meskipun ditemukan alasan-alasan yang masuk akal.
2 Komentar untuk "Beginilah Sosok Malaikat Dalam Teori Fisika"
maaf min, mau tanya, kalau penelitian ilmuwan mengenai sosok malaikat itu yang menliti ilmuwan siapa dan dari mana ?
pertanyaan yang keren...xixiixixixi