Nabi adalah manusia yang paling mulia di muka bumi ini. Hal ini sesuai dengan pengorbanan, kebaikan hati, dan ketaqwaan beliau selama hidup. Pujian Allah kepada Nabi Muhammad dalam Al-Qur’an membuktikan bahwa Allah sangat menyayangi Nabi Muhammad kareka ketaatannya pada Allah.
Allah telah memuji Nabi Muhammad dengan pujian yang tidak pernah diberikan pada orang lain. Dia berfirman jika Nabi Muhammad SAW tidaklah sesat dan tidak juga keliru. Pujian ini menunjukkan pujian Allah Ta’ala kepada Sayyidina Muhammad SAW terhadap akal beliau.
Kemudian Allah memuji penglihatannya, yakni penglihatan Nabi Muhammad SAW tidak pernah menyimpang dari apa yang dilihatnya, dan beliau tidak melampauinya.
Allah juga memuji lisan beliau, bahwa tidaklah apa yang diucapkan beliau sesuai keinginnanya. Rasulullah selalu menggunakan lisannya di jalan Allah. Bahkan dengan lisannya, beliau juga berdakwah menyebarkan agama Islam pada umat manusia. Sebuah peribahasa mengatakan jika tidak bisa mengeluarkan kata baik maka lebih baik diam.
Hati Nabi pun tidak luput mendapatkan pujian dari Allah. Pujian itu mengatakan jika hatinya tidak pernah mendustakan apa yang sudah dilihatnya. Hati Rasulullah sangatlah bersih, beliau mengerjakan amal ibadah dengan ikhlas hanya mengharap ridho Allah. Hatinya pun tidak pernah berdusta dalam mencintai Allah.
Dada Nabi juga mendapat pujian Allah bahwa Nabi Muhammad memiliki dada yang lapang. Beliau meneriman segala ketentuan Allah dengan tabah, sabar dan qanaah. Beliau tidak pernah mengeluh terhadap masalah atau perbuatan buruk yang ditujukan pada beliau. Beliau menerima, bahkan memaafkan mereka yang menganiaya beliau.
Allah menjunjung sebutannya dengan tinggi. Bahkan Allah menjanjikan pahala yang sangat besar bagi umat manusia yang melafalkan salawat pada Nabi. Oleh karena itu, kumpulkan lah pahala sebanyak mungkin sebagai bekal di akhirat kelak melalui syair pujian nabi Muhammad.
Allah memuji lemah lembutnya yang menjadikan beliau orang penyayang pada orang-orang yang beriman. Selain tegas, Rasulullah juga dikenal sebagai manusia yang lemah lembut. Beliau menebarkan kasih sayang pada orang-orang di sekitarnya. Bahkan dikisahkan jika Rasulullah selalu memperlakukan istri-istrinya dengan romantis karena kelembutan hatinya.
Allah memuji keseluruhannya karena beliau begitu berbudi pekerti yang luhur. Seperti yang kita tahu bahwa Nabi Muhammad dikenal sebagai manusia paling mulia. Hal ini dibuktikan dengan semua perilaku dan perkataannya yang mengarah pada perintah Allah.
Bahkan Allah bersumpah atas kehidupan Nabi. Allah berfirman demi umur Nabi, mereka akan terombang-ambing dalam kesesatan. Apabila ada orang yang mencela Nabi atau menyakitinya maka Allah akan memberikan siksaan yang begitu pedih di dalam neraka.
Allah juga memuji keutamaannya sehingga Allah pun telah memberikan karunia yang begitu besar pada beliau. Nabi Muhammad mendapatkan karunia yang terbesar, yakni Al-Qur’an. Selain itu, Allah juga memberikan banyak lagi karunia lain. Pujian Allah SWT kepada Nabi Muhammad dalam Al-Quran menunjukkan betapa mulianya Nabi.
Sebagai umat muslim yang mengaku bahwa Nabi Muhammad SAW adalah Rasulnya, maka seharusnya ia mencontoh apa saja yang dilakukan dan dikatakan oleh Nabi. Rasulullah menjadi suri tauladan yang begitu sempurna, terlebih mengenai keimanan dan ketaqwaannya pada Allah. Apabila kita telah berusaha semaksimal mungkin menuju sunnah Rasul, maka InsyaAllah kita akan menjadi salah satu orang yang beruntung dapat bertemu atau berkumpul bersama Nabi Muhammad SAW.
0 Komentar untuk "Pujian Allah Kepada Nabi Muhammad Dalam Al-Qur’an"