Kumpulan Misteri Dunia- Halo Sobat, kali ini kita akan membahas 6 Teori Seputar Segitiga Bermuda. Segitiga Bermuda berada di wilayah lautan Samudera Atlantik. Luasnya 15 juta mil persegi dan membentuk sebuah garis segitiga antara wilayah teritorial Britania Raya sebagai titik sebelah utara, Puerto Rico US sebagai titik sebelah selatan dan Miami negara bagian Florida Amerika di sebelah barat.
Sudah banyak terdengar keanehan-kenaehan yang terjadi di wilayah Segitiga Bermuda ini, mulai dari pesawat dan kapal laut yang menghilang secara misterius. Beberapa orang mengatakan Segitiga Bermuda merupakan tempat tinggal alien dan ufo, ada juga yang mengatakan wilyah ini adalah pusat magnet terbesar di jagat raya atau Black Hole yang mampu menyedot apapun yang melewatinya.
Asal Usul sebutan “Segitiga Bermuda”diciptakan pertama kali oleh penulis bernama Vincent Gaddis pada tahun 1964 ketika dia menulis sebuah cerita sampul untuk majalah Argosy tentang hilangnya Penerbangan 19 secara misterius. Juga dikenal sebagai 'Segitiga Setan' atau menurut banyak ilmuwan, bagaimanapun batas-batas misteri itu didefinisikan antara fantasi dan fiksi. Segitiga Bermuda terkenal sebagai tempat dimana kapal-kapal dan pesawat telah menghilang secara misterius , tapi kenapa?
Berikut ini adalah 6 teori yang diyakini banyak orang tentang Segitiga Bermuda :
1. Penculikan Oleh Alien
Penculikan Oleh Alien menjadi teori yang diangkat oleh orang, karena diduga wilayah tersebut dikuasai oleh alien, sehingga apapun yang melewati tempat tersebut, akan dirusak peralatan navigasinya oleh alien.
2. Sisa Teknologi Dari Peradaban Atlantis Yang Hilang
Dugaan atau teori Segitiga Bermuda tersebut merupakan sisa dari teknologi Benua Atlantis yang hilang adalah dari sebuah ramalan Edgar Cayce pada yang meramalkan bahwa pada tahun 1968, seorang arkeolog akan menemukan pintu masuk kota Atlantis yang tenggelam didekat Bimini di Segitiga Bermuda..
Menurut legenda yang ada, kota Atlantis memiliki kristal yang menjadi pembangkit energi dan sampai artikel ini dibuat, pembangkit tersebut masih mengirimkan gelombang energi, dikarenakan kristal tersebut masih terkubur dibawah laut, itulah yang membuat pesawat dan kapal laut yang melintas terganggu peralatan navigasinya.
3. Variasi Arus Teluk
Arus Teluk hampir seperti sebuah sungai dalam laut yang berasal dari Teluk Meksiko dan mengalir melalui Selat Florida ke Atlantik Utara.Ini mencakup 40 sampai 50 mil luas wilayah dan dapat membawa puing-puing hingga kecepatan permukaan 5,6 mil per jam untuk 2-4 simpul arus dan hal ini tergantung pada pola cuaca.
Arus Teluk dapat dengan mudah memindahkan pesawat atau kapal tentunya, dan selanjutnya, Segitiga Bermuda termasuk sebagai beberapa palung laut terdalam di dunia, yang terdalam mendekati hampir 10.000 meter di bawah laut.
4. Mesin Waktu
Beberapa laporan menyebutkan bahwa sebanyak 1.000 jiwa telah hilang dalam 500 tahun terakhir dan bahwa lebih dari 50 kapal dan 20 pesawat telah hilang dalam 1 abad terakhir.
Angkatan Laut AS dan Coast Guard mengatakan ada bukti kegiatan yang tidak biasa di daerah tersebut. Lalu apakah ada hubungannya dengan perjalanan waktu?
Dugaan ini masih luas beredar di kalangan masyarakat dunia. Namun, ada yang berpikir Segitiga Bermuda memiliki 'lubang biru' dianggap sisa-sisa lubang cacing dimana alien lintas dimensi melakukan perjalanan ke Bumi.
5. Medan Magnet
Kecelakaan aneh di Segitiga Bermuda telah dikaitkan dengan bukti masalah kompas dan navigasi, membuat bidang geomagnetik sebagai kasus nyata, dan teori masuk akal untuk penghilangan yang terjadi di Bermuda.
Masalah dengan peralatan magnetik dari medan geomagnetik adalah 5 dari sepuluh alasan utama Segitiga Bermuda menjadi begitu membingungkan.
Banyak teori bahwa ada anomali magnetik di daerah tersebut dan bahwa wilayah ini termasuk salah satu dari hanya dua tempat di bumi di mana kutub utara dan magnet utara membujur yang dapat menhasilkan bervariasi hasil pada peralatan navigasi.
Dalam kaitannya dengan teori 'kabut elektronik' oleh Rob MacGregor dan Bruce Gernon, badai elektromagnetik yang kuat dari dalam bumi menembus ke permukaan dan datang ke atmosfir, lalu meninggalkan kabut di belakangnya.
6. Gas Metan
Salah satu Penjelasan tentang segitiga bermuda sebagai laut pemangsa misterius adalah Gas Metan. Teori ini telah difokuskan pada kehadiran bidang besar gas alami yang disebut metana.
Percobaan laboratorium telah membuktikan bahwa gelembung metana memang bisa menenggelamkan kapal dengan mengurangi kepadatan dari air dengan puing-puing dasar laut dan busa yang sangat mungkin untuk naik ke permukaan untuk kemudian dengan cepat menggulingkan kapal.
Teori ni memiliki bukti tambahan dengan peristiwa letusan 'gunung lumpur' yang dapat menghasilkan air berbusa yang tidak lagi mampu memberikan daya apung yang memadai untuk kapal, menyebabkan mereka tenggelam sangat cepat tanpa peringatan.
Telah diketahui dari percobaan bahwa gas metana juga dapat mempengaruhi pesawat serta kapal. Publikasi oleh USGS menjelaskan tentang persediaan besar hidrat bawah laut di seluruh dunia.
Tetapi menurut dokumen lainnya, tidak ada rilis besar gas yang diyakini telah terjadi di Segitiga Bermuda selama 15.000 tahun terakhir.
Tapi bagaimanapun teori tersebut diangkat, cerita mengenai Segitiga Bermuda ini tetaplah akan terus menjadi misteri yang sepertinya sulit untuk dipecahkan.
Tag :
Science
0 Komentar untuk "6 Teori Seputar Misteri Segitiga Bermuda"